BATU BARA | Sumutmerdeka.id – Warga Dusun II Desa Kampung Lalang Kec Tanjung Tiram Kab Batu Bara Sumatera Utara dihebohkan dengan penemuan krangka manusia tinggal tulang belulang (tengkorak manusia). Adanya informasi tersebut Personil Polsek Labihan Ruku dan Babinsa Koramil 05/Tanjung Tiram pun turun tangan melakukan Evakuasi dan penyelidikan terkait temuan krangka manusia ditemukan oleh pemasang jerat biawak. Rabu (18/09/2024).
Penyelidikan lanjut atas Buntut temuan mayat tersebut dilakukan bersama istri korban Ibu Rohana, dan keluarga di RSUD Batu Bara sore tadi, Selasa (17/09/2024) pukul 17.00 Wib, Sebut Kapolsek Labuhan Ruku AKP Cecep Suhendra melalui
Kasi Humas Polre Batu Bara AKP A.H Sagala.
Kasi Humas Polres Batu Bara membenarkan adanya temuan krangka manusia di Dusun II Desa Kampung Lalang itu ditemukan masyarakat pada hari Senin tanggal 16 September 2024 sekira pukul 09.00 Wib pagi.
Krangka atau tengkorak manusia yang ditemukan itu, ungkap humas Polres Batu Bara, sudah terpisah dari tubuhnya.
“Sementara kondisi tulang belulang dan tengkorak ini sudah terpisah di beberapa bagian,” ungkapnya.
Lanjutnya, krangka manusia tersebut saat ini sudah berhasil dievakuasi ke RSUD Batu Bara.
Sedangkan lokasi penemuan tersebut menurutnya tidak jauh dari permukiman masyarakat.
Atas temuan tersebut, Kasi Humas Polres Batu Bara mengatakan pihaknya saat ini masih melakukan penyelidikan identitas krangka manusia tersebut.
“Untuk identitas korban Pengakuan tersebut dilakukan Rohana istri korban yang merupakan warga Jalan Sei Tengar Dusun Nilam, Desa Pahlawan, Kecamatan Tanjung Tiram, Batu Bara ini sesuai dengan bukti-bukti yang ditemukan adalah benar milik almarhum suaminya.
Karena masih dalam lidik Satreskrim bersama bersama jajaran Polsek Labuhan Ruku.
“Atas temuan tengkorak manusia tersebut, Rihana istri korban yang merupakan warga membenarkan bahwa itu adalah suaminya yang hilang sejak bulan Februari 2024”, Terangnya.
Atas permintaan istri korban lanjutnya, akan dilakukan pemeriksaan (Post Morten) Tes DNA, dan Autopsi di RS Bhayangkara Medan, Paparnya.
“Saat ini Personil masih mencari saksi-saksi, Olah TKP, dan menunggu hasil Tes DNA, serta Autopsi dari RS Bhayangkari Medan, ungkap AKP A.H. Sagala.
Penulis : Redaksi Sumutmerdeka
Editor : Ucok Kodam